ORGANISASI
BENGKEL ELEKTRONIKA
1.
TUJUAN
Setelah
topik ini dibahas mahasiswa dapat :
1. Melakukan
praktek sesuai peraturan dan tata tertib di bengkel elektronika.
2. Merangkai
sendiri bentuk dan kegunaan dari sebuah rangkaian.
3. Mendemonstrasikan
keterampilan skill.
4. Menunjukkan
sikap disiplin, menerapkan ketelitian dan kesabaran selama praktek.
5. Memperlihatkan
sikap profesionalisme di bidang elektronika.
2.
DASAR
TEORI
2.1 Pengawatan dan Teknologi PCB-1
Pengawatan adalah proses perancangan dan perakitan
komponen-komponen elektronika sehingga menghasilkan suatu rangkaian elektronika.
Praktek pengawatan dan Teknologi PCB-1 merupakan
praktek dasar cara membuat rancangan (desain) rangkaian elektronika dasar dan
perakitannya pada papan PCB (printed circuit board).
2.2 Keselamatan Umum
Hal utama yang harus diperhatikan dalam melakukan
latihan-latihan di bengkel elektronika adalah keselamatan umum. Keselamatan
umum meliput keselamatan diri sendiri, orang lain, dan peralatan kerja.
Keselamatan umum merupakan tanggung jawab bersama antar mahasiswa sebagai
praktikan dan instruktur sebagai pengajar. Setiap mahasiswa yang melakukan
paktek dituntut untuk selalu berhati-hati. Mahasiswa harus dalam kondisi siap,
tidak sakit dan tidak mengantuk. Selain itu, mahasiswa harus memakai baju
seragam bengkel. Hal ini dimaksudkan dengan tujuan agar terhindar dari hal-hal
yang tidak diinginkan.
Kecelakaan yang sering terjadi antara lain :
1. Terkena
panas solder.
2. Terkena
ujung sisi benda tajam.
3. Tersengat
aliran lisrik.
4. Terkena
benda yang berputar seperti bor.
2.3 Penanggung Jawab Praktek
a.
Instuktur
Instruktur adalah orang yang bertugas memberikan
arahan tentang langkah-langkah praktek yang benar, tepat dan aman. Instruktur
juga mengontrol kegiatan mahasiswa saat praktek, menyelidiki terjadinya
kerusakan pada alat atau mesin dan mencatat semua peristiwa tersebut.
b.
Storeman
Storeman adalah orang yang bertanggung jawab
terhadap peralatan yang dipinjamkan kepada mahasiswa sebagai praktikan.
Mencatat setiap peralatan yang dipinjam oleh praktikan baik yang rusak maupun yang
hilang yang terjadi saat kegiatan berlangsung.
c.
Praktikan
Praktikan adalah setiap mahasiswa yang mengikuti
kegiatan praktek. Praktikan dituntut untuk mengikuti dan menjalankan semua
tugas yangdiberikan oleh instruktur dengan baik dan mematuhi semua peraturan
dan ketentuan yang berlaku selama praktek. Juga wajib menjaga peralatan yang
dipinjam agar tidak rusak dan hilang.
2.4 Kebersihan
Kebersihan lingkungan harus dijaga baik sebelum,
selama dan sesudah melakukan praktek. Meja kerja yang telah digunakan untuk
praktek harus dibersihkan dan tidak membuang sampah sembarangan.
2.5 Peralatan yang digunakan
Peralatan
yang digunakan selama praktek antara lain :
1. Mistar
baja
2. Obeng
3. Tang
4. Palu
5. Pinset
6. Solder
7. Landasan
solder
8. Penyedot
timah
9. Multimeter
10. Cutter
a. Mistar
baja
Mistar
baja digunakan untuk mengukur benda-benda kerja.
Gambar 1.1 mistar baja
b. Obeng
Obeng
digunakan untuk memasang atau melepaskan baut. Obeng yang tersedia ada dua
macam yaitu obeng plus dan obeng minus.
Gambar 1.2 obeng
plus Gambar 1.3 obeng minus
c. Tang
Terdapat
beberapa macam tang sesuai dengan fungsinya antara lain tang jepit, tang potong
dan tang kombinasi. Tang jepit berfungsi untuk menjepit atau membengkokkan
elemen kawat. Tang potong berfungsi untuk memotong kawat atau kabel. Tang
kombinasi memiliki fungsi menjepit, membengkokkan dan memotong elemen kawat
atau kabel.
Gambar
1.4 tang jepit Gambar 1.5 tang potong
d. Palu
Palu
atau hammer digunakan untuk memukul baut atau paku yang akan dipasang pada
papan kerja
Gambar 1.7 palu
e. Pinset
Pinset
digunakan untuk melekatkan komponen-komponen elektronika dengan bantuan timah.
Gambar 1.8 pinset
f. Solder
Solder
digunakan untuk melekatkan komponen-komponen elektronika dengan bantuan timah.
Gambar 1.9
solder
g. Landasan
solder
Landasan
solder digunakan untuk sandaran solder saat solder dalam kondisi panas.
Gambar 1.10 landasan solder
h. Penyedot
timah
Penyedot
timah digunakan untuk mengambil timah yang berlebihan di PCB.
Gambar 1.11
penyedot timah
i.
Multimeter/multitester
Multimeter/Multitester
merupakan alat yang digunakan untuk mengukur arus,tegangan dan hambatan
listrik. Alat ini juga disebut AVO-meter.
Gambar 1.12
multimeter
j.
Cutter
Berguna untuk mengikis lapisan pada kawat email,
mengupas lapisan kabel, memotong isolasi dan lain lain.
Gambar 1.13 cutter
3.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar